Selamat Tahun Baru Islam 1432 H. Semoga amal Ibadah di tahun 1431 dan sebelumnya diterima, segala kesalahan di ampuni, semoga di awal tahun Barus Islam 1 Muharram 1432 H lebih baik dan lebih sukses dalam segala hal, banyak peningkatan dalam ibadah, Fusilat TPQ Se-Kabupaten Pasuruan mengawali Tahun Baru Islam 1432 H dengan Ibadah membaca Al-Qur'an Bersama Santri TPQ Se-Kabupaten Pasuruan hingga memecahkan Rekor Museum Rekor Dunia - Indonesia (MURI) dengan jumlah santri terbesar yakni mencapai 15.391 santri yang ikut membaca Al-Qur'an bersama di Stadion Pogar Bangil pas Tanggal 1 Muharaam 1432 H yang dihadiri pula Bapak Wakil Guernur Jatim Dr. H. Saifullah Yusuf yang akrab disapa Gus Ipul yang asli orang Pasuruan menyampaikan Pasuruan Punya Satu lagi yang Baru, hadir pula Bapak Wakil Bupati Pasuruan, Edy Pari Purna, mantan wakil Bupati Pasuruan Bapak Muzammil Syafi'i, S.H., Bapak Camat Bangil, para Kyai dan Haba'ib menyambut gembira acara mengawali 1432 H tersebut. 
Gebayar Muharram benar-benar Gebyar. sungguh tidak kalah dengan Tahun Baru Masehi hingga berbagai media meliput kegiatan tersebut dinataranya Jawa Pos, Trans-TV, TV-9, JTV, Metro TV, Antara, Berita Jatim dll. menambah semaraknya gebyar Muharram 1432 H, penerimaan Piagam Penghargaan MURI 4 penghargaan sekaligus, pertama Pemkab Pasuruan selaku Penggagas, Kementerian Agama Kab.Pasuruan selaku pendukung penggagas, Panitia Pelaksana dan Fusilat TPQ Se-Kabupaten Pasuruan.Salah satu pemberitaan yang dikutib dari Beritajatim.com :
Catat Rekor MURI, Puluhan Peserta Pingsan
Selasa, 07 Desember 2010 19:44:28 WIB Reporter : M Subkhi
Pasuruan (beritajatim.com) – Sebanyak 15.139 santriwan dan santriwati se-Kabupaten Pasuruan berhasil mencetak rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam kategori membaca Al-Quran dengan peserta terbanyak yang digelar di stadion Pogar, Kecamatan Bangil Selasa (7/12/2010).
Manajer MURI Sri Widayati mengatakan, rekor ini telah berhasil menumbangkan rekor sebelumnya yang dicatat di masjid Agung Semarang pada tanggal 31 Maret 2007, yang mana pesertanya sebanyak 13.129 peserta. Rekor ini, lanjut Sri, secara resmi telah dicatat di MURI sebagai rekor yang ke 14.625.
“Atas pencapaian rekor MURI ini, penghargaan kita berikan kepada pemrakarsa dan panitia. Yaitu Pemkab Pasuruan, Kankemenag Kabupaten Pasuruan, Panitia Gebyar 1 Muharram dan Fusilat TPQ se-Kabupaten Pasuruan,” kata Sri Widayati, Manager MURI kepada wartawan saat di stadion Pogar.
Namun sayangnya, acara pencatatan rekor MURI untuk kategori membaca Al-Quran dengan peserta terbanyak yang juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf ini, diwarnai insiden yang tak diharapkan. Puluhan peserta pingsan lantaran kepanasan.
“Peserta yang pingsan tadi, jumlahnya puluhan. Namun, mereka dengan segera dievakuasi ke mobil ambulance yang telah kita sediakan. Mereka rata-rata pingsan karena kepanasan saat berada di tengah stadion. Yang pingsan ini, memang datangnya lebih siang,” kata Sudiono Fauzan, Ketua Panitia Gebyar 1 Muharram. [bec/but]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar